Arti Dan
Fungsi Surat
Pengertian Surat
Surat merupakan suatu sarana komunikasi tertulis untuk
menyampaikan informasi, pernyataan atau pesan kepada pihak lain yang mempunyai
keperluan kegiatan dengan bentuk tertentu. Dengan demikian surat membawa
informasi, pernyataan atau pesan yang diharapkan informasi itu akan
tersampaikan kepada yang dituju oleh penulis surat.Apabila ditinjau dari
sifatnya, surat adalah jenis karangan paparan, sebab pengirim surat
mengemukakan maksud dan tujuannya, menjelaskan apa yang dipikirkannya dan
dirasakannya melalui surat. Berbeda halnya jika ditinjau dari wujud
penuturannya, surat merupakan percapakan tertulis, dari seseorang kepada
seseorang, dari seseorang kepada lembaga, dari lembaga kepada seseorang, atau
dari lembaga ke lembaga. Apabila ditinjau dari fungsinya, surat merupakan
sarana komunikasi tertulis. Komunikasi tersebut dapat berupa pengumuman,
pemberitahuan, keterangan dan sebagainya.
ü Fungsi Surat
Surat merupakan salah satu sarana komunikasi berbahasa
tulisan. Dari berbagai jenis surat yang biasa digunakan dapat dikelompokan
kedalam beberapa fungsi surat sebagai salah satu sarana dalam kegiatan
berbahasa tulis, sebagai berikut:
1. Sebagai alat komunikasi
Dalam hal ini surat dapat berfungsi untuk menyampaikan
informasi. Informasi yang dimaksud dapat berupa pemberitahuan, pernyataan,
permintaan, penawaran, laporan usulan, dan sejenisnya.
2. Sebagai wakil
penulis
Pada fungsi ini surat dapat mewakili keinginan penulis,
sehingga penulis tidak perlu bersusah
payah untuk bertemu dengan penerima surat, yang mungkin jarak tinggalnya cukup
jauh. Harapan dan keinginan penulis cukup diungkapkan dan diwakili oleh surat
tersebut
3. Sebagai alat
bukti historis
Surat merupakan wujud kegiatan berbahasa tertulis, sehingga
dapat dibedakan sebagai bukti historis. Contohnya ialah surat-surat pada arsip
lama yang dapat digunakan sebagai bahan penelitian atau pengkajian guna
mengetahui kegiatan atau keadaan suatu intansi atau sesuatu hal pada masa yang
lampau.
4. Sebagai
pedoman pelaksanaan kerja
Sebagai wujud tertulis, surat dapat berupa ketentuan atau
pedoman bagi pelaksanaan sesuatu. Surat-surat yang dimaksud pada fungsi ini,
misalnya surat keputusan, intruksi, surat edaran, dan sebagainya
5. Sebagai alat
pengingat
Surat dapat disimpan dan diamankan, sehingga dapat dijadikan
sebagai pengingat apabila terdapat kehilapan terhadap pesan surat.
Contoh-contoh surat dalam fungsi ini ialah surat-surat yang diarsipkan dan
sewaktu-waktu dapat dibuka lagi untuk mempermudah penyelesaikan suatu masalah
atau pekerjaan
6. Sebagai alat
bukti tertulis
Surat dapat dijadikan sebagai bukti tertulis dari sesuatu
urusan, sehingga jika terjadi kekeliruan atau kesalahpahaman surat merupakan
bukti tertulis. Contohnya, surat perjanjian, surat sewa menyewa, surat jual
beli, surat wasiat, dan sebagainya
7. Sebagai alat
untuk memperpendek jarak dan penghemat tenaga
Surat dapat dijadikan medai hantar informasi yang tidak
terhambat oleh jarak; dengan surat hambatan jarak tidak menjadi alasan
pemborosan energi dan waktu.
· Syarat –
Syarat Surat Yang Baik
Surat resmi atau surat dinas merupakan surat yang dibuat
secara resmi oleh seseorang, perusahaan, atau lembaga untuk kepentingan dinas.
Tiga hal penting yang perlu diperhatikan agar surat tersebut menjadi surat yang
baik adalah sebagai berikut :
1. Surat harus disusun dengan teknis penyusunan surat yang
benar, yaitu :
penyusunan letak bagian-bagian surat,pengetikan yang benar,
jelas, bersih, dan rapi,
pemakaian kertas yang sesuai ukuran : kuarto 21 x 29 cm,
jenis : HVS untuk lembar asli (sebaiknya kertas onion) dan kertas, tembus, (doorslag) untuk tembusan, warna: putih HVS
untuk lembar asli, kuning untuk kertas tembus perbal, biru muda untuk kertas
tembus untuk tembusan intern, dan merah muda HVS untuk surat rahasia.
2. Isi surat harus dinyatakan secara ringkas, jelas, dan
eksplisit. Dengan cara ini penerima surat akan memahami isi surat dengan tepat
dan tidak ragu-ragu, dan pengirim surat mendapatkan jawaban secara tepat,
seperti yang dikehendaki.
3. Bahasa yang digunakan hendaklah bahasa yang benar dan
baku sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia. Bahasa surat resmi haruslah logis,
wajar, hemat, cermat, sopan, dan menarik. Selain ketiga hal di atas, syarat
lain yang harus dipenuhi dalam menyusun surat yang baik ialah :
memahami kedudukan masalah yang dikemukakan;
memahami peraturan-peraturan yang terkait dengan masalah
itu;
mengetahui posisi dan bidang tugasnya;
hal-hal yang terkait dengan ketatausahaan.
· Bahasa Surat
ü Jelas
Bahasa surat yang jelas maksudnya tidak hanya mudah
dimengerti tetapi harus terbebas dari salah tafsir atau rancu, sehingga
data-data yang dituangkan dalam surat sesuai dengan sasaran yang diinginkan.
Bahasa dalam surat juga harus dapat menjelaskan siapa yang membuat surat itu
kepada siapakah surat itu ditujukan. Oleh karena itu, surat harus menggunakan
pilihan kata-kata yang cermat, kalimat yang utuh tidak menggantung, dan tanda
baca yang benar serta tidak terlalu banyak menggunakan kata-kata atau istilah
asing.
ü Lugas
Lugas artinya sederhana, praktis, bersahaja (simple). Jika
diterapakn dalam pada penulisan kalimat dalam surat, berate kalimat yang
digunakan harus langsung menunjukkan persoalan atau permasalahan yang
pokok-pokok saja, tidak bertele-tele serta dapat mengungkapkan gagasan secara
tepat sesuai dengan maksud yang dikehendaki.
Cara yang dapat dilakukan oleh penulis surat agar diperoleh
bahasa surat yang lugas adalah sebagai berikut:
1) Menghilangkan
unsur-unsur yang tidak diperlukan
2) Menghilangkan
basa-basi
3) Menambahkan
unsur penjelas yang hilang
4) Menggunakan
istilah yang biasa digunakan dalam surat niaga
5) Menempatkan
tanda baca yang tepat
ü Menarik dan Sopan
Bahasa yang menarik adalah bahasa yang hidup, lugas, jelas,
wajar, enak dibaca, tidak kaku, tidak menggunakan kata-kata yang telah using,
dan tidak menggunakan kata makian yang dapat menyinggung perasaan orang lain.
Bahasa yang menarik juga menghindari pengulangan kata yang mengakibatkan nada
surat menjadi monoton atau membosankan lawan bicara.
Bahasa surat yang sopan maksudnya bahasa yang digunakan
sederhana sesuai kaidah bahasa umumnya dan tidak menggunakan bahasa yang
berlebihan sserta kata-kata yang merendahkan martabat orang lain.
5. Penggunaan
Tata Bahasa dalam Surat-Menyurat
Pemakaian tata bahasa yang tepat dalam surat-menyurat
memudahkan anda dalam memahami kalimat surat. Tata bahasa meliputi ejaan dan
tanda baca (fungtuasi).
1) Ejaan
Ejaan meliputi penulisan huruf, penulisan kata, dan
penulisan unsure serapan.
a) Penulisan huruf
Huruf capital sebagai huruf pertama digunakan dalam
penulisan unsur serapan.
Nama gelar (keturunan, agama, dan kehormatan), pangkat,
jabatan, dan gelar akademis yang diikuti dengan nama orang. Contoh : Cut Nyak
Dien, Haji Amirudin, Prof. Soetjipto.
Nama bahasa, suku bangsa, dan bangsa. Contoh: bahasa Jepang,
suku Indian, bangsa Mesir
Nama tahun, bulan, hari, dan peristiwa bersejarah. Contoh.
Tahun Kabisat,bulan April, har senin, dan hari Pahlawan.
b) Penulisan Kata
Perhatikan penulisan kata-kata berikut.
Kata dasar merupakan kata yang berdiri sendiri. Contoh:
majalah, kantor, dan kemarin
Kata berimbuhan merupakan kata yang mendapatkan awalan atau
akhiran. Contoh: perkantoran, bacaan, dan memasak
Kata ulang ditulis menggunakan tanda hubung antara kata yang
diulang. Contoh: surat-mnyurat, bahu-membahu, dan masak-masak.
Kata gabungan yang diapit oleh imbuhan, maka pemulisannya
digabung. Contoh: mempertanggungjawabkan, memperjualbelikan, dan
melipatgandakan.
Kata gabungan yang menggunakan awalan atau akhirannya saja
ditulis terpisah, karena awalan dan akhirannya hanya terdapat pada salah satu
kata gabungan. Contoh: beri tatahukan dan bertanggung jawab.
Kata majemuk penulisan dipisah jika salah satu katanya tidak
berdiri sendiri, dan digabung bila sudah dianggap satu kata. Contoh: kerja
sama, tanda tangan, daripada dan apabila.
Kata depan di,ke, dan dari yang berfungsi menunjukkan nama
tempat/arah, maka penulisannnya dipisah. Contoh dari desa, ke Jakarta, dan di
lemari.
Kata pun penulisannya dipisah dari kata yang mendahuluinya,
kecuali pada kata ungkapan tetap seperti meskipun, walaupun. Contoh: saya pun
dan anda pun
c) Penulisan
unsur serapan
Penulisan unsur serapan dari bahasa asing perlu diperhatikan
ketentuannya.
Contoh:
Management = Manajemen Apotheek= Apotek
Kwitantie =
Kuitansi Psychology=
Psikologi
2) Tanda baca
Tanda titik
Pada akhir kata singkatan, maka menggunakan satu tanda
titik.
Satu kata yang disingkat, maka menggunakan satu tanda titik.
Contoh: nomor disingkat No., jalan disingkat Jln
Dua kata yang disingkat, maka mengguanakn dua tanda titik.
Contoh: Sarjana Teknik, disingkat S.T, sampai dengan disingkat s.d.
Tiga kata yang disingkat, maka pada akhir singkatan dipakai
satu tanda titik. Contoh: dan kawan-kawab disingkat dkk.
Tanda koma
Tanda koma dapat digunakan untuk:
Memisahkan dua kalimat setara yang kalimat keduanya
didahului dengan kata namun, tetapi, bahkan, melainkan, dan sedangkan.
Merinci hal yang lebih dari dua.
Tanda titik dua
Tanda titik dua digunakan pada akhir pernyataan yang diikuti
dengan rinciannya. Tanda titik dua tidak dipakai pada akhir pernyataan yang
sebelum perinciannya didahului dengan kata adalah, sebagai berikut, yaitu.
Tanda garis miring
Penulisan tanda garis miring setelah kata atau sebelum kata
tidak menggunakan spasi. Contoh: organisasi/perhimpunan.
· Bagian –
Bagian Surat
Surat memiliki bagian-bagian tersendiri dalam bentuknya,
bagian surat ini memiliki fungsinya masing-masing dalam penulisan surat. Surat
hendaknya disusun sesuai dengan kebiasaan yang berlaku umum di masyarakat.
Setiap bagian surat ini berguna untuk
memudahkan pengguna surat dalam mengidentifiakasi pihak pengirim surat.
Seorang pegawai administrasi harus terampil dalam membuat
surat sesuai dengan struktur bentuk yang berlaku secara umum tersebut. Berbeda
halnya jika menulis surat pribadi yang boleh menggunakan gaya penulisan yang
bersifat pribadi.
Bagian surat pada umumnya terdiri dari Kop Surat, Leher
Surat, Badan Surat, dan Kaki Surat. Berikut ulasan bagian surat beserta
fungsinya:
Kop Surat
Kop surat atau kepala surat merupakan identitas awal dari
sebuah surat. Pada umumnya organisasi/badan atau perusahaan mempunyai kertas
kop surat yang sudah tercetak, sehingga dalam menyusun surat mereka hanya
tinggal mengetikkan isi suratnya saja.
Bagian Kop Surat meliputi hal-hal dibawah ini:
Nama
badan/organisasi atau perusahaan
Alamat Lengkap
Logo perusahaan
Nomor telepon,
kode pos, alamat email, website
Nama kantor cabang
(jika ada)
Jenis usaha
Kepala surat tersebut dapat dicetak sedemikian rupa demi ke
artistikan suatu perusahaan tersebut, adapun fungsi kop surat tersebut adalah
sebagai berikut:
1. Sebagai Identitas
Pada kepala surat selalu akan menampilkan identitas
perusahaan pengirimnya. Biasanya hal yang paling mencolok adalah bentuk logo
perusahaan itu sendiri, dimana logo perusahaan akan berbeda antara satu dengan
lainnya. Logo atau lambang tersebut akan menjadi identitas tersendiri bagi
perusahaan.
2. Pemberi Informasi
Pada kop surat akan mencantumkan nama perusahaan, logo,
bidang usaha, alamat lengkap dengan nomor telepon, email ataupun alamat website
perusahaan. Data ini merupakan informasi lengkap bagi konsumen maupun calon
konsumen yang ingin berhubungan dengan perusahaan.
3. Alat Promosi
Dengan melihat informasi yang terdapat dalam kop surat baik
alamat, lambang, atau jenis usaha yang dijalaninya maka hal ini sebenarnya
berfungsi sebagai iklan atau alat promosi bagi perusahaan tersebut.
Leher Surat
Leher surat berisi hal-hal berikut:
Tanggal Surat
Nomor Surat
Lampiran
Hal/perihal
Sifat surat
Alamat tujuan
Setiap bagian surat
diatas selayaknya tertulis pada surat yang akan dibuat pegawai administrasi.
Namun terkadang pada beberapa surat seperti surat pribadi terkadang tidak
mencantumkan sifat surat secara tertulis di dalam surat tersebut.
Tanggal Surat
Tanggal surat berfungsi menunjukkan tanggal berapa, hari apa
dan bulan apa surat tersebut ditandatangani. Fungsi tanggal surat adalah sebagai
berikut:
mempermudah
penetapan waktu membalas surat
mempermudah
pengingat bagi penerima surat
sebagai referensi
bagi tugas administrasi
Nomor Surat
Fungsi nomor surat adalah sebagai berikut
referensi atau
petunjuk bagi petugas kearsipan
petunjuk unit atau
departemen asal surat
mengetahui jumlah
surat keluar pada priode tertentu
memudahakan
pengaturan dan pencarian bila diperlukan kembali
Perihal Surat
Perihal atau hal adalah petunjuk mengenai isi pokok surat.
Perihal berfungsi sebagai:
simpulan isi surat
memudahkan
penerima mengetahui pokok permasalahan
petunjuk bagi
petugas administrasi, filling dan kearsipan.
Lampiran
Lampiran berfungsi sebagai petunjuk mengenai dokumen yang
menyertai surat.
Alamat yang Dituju
Fungsi alamat surat adalah sebagai berikut:
petunjuk bagi
penerima surat
petunjuk bagi
petugas administrasi
Badan Surat
Badan surat memiliki bagian penting dalam surat yang utuh,
dimana badan surat merupakan inti dari suatu surat yang dikirim kepada instansi
lain. Badan surat memiliki bagian sebagai berikut:
Salam Pembuka
Kalimat Pembuka
Isi Surat
Kalimat Penutup
Salam Pembuka
Salam pembuka merupakan salam penghormatan dan pertanda
pembicaraan pada isi surat akan segera dimulai. Kata-kata yang sering digunakan
pada salam pembuka umumnya adalah:
Assalamualaikum Wr. Wb.,
Dengan hormat,
Salam bahagia,
dan sebagainya
Kalimat Pembuka
Kalimat pembuka berfungsi sebagai pengantar pada isi pokok
pembicaraan dalam surat. Mesikipun terlihat mudah dalam pembuatan kalimat
pembuka ini, ternyata masih banyak orang yang kesulitan menemukan kata awal
dalam pembuatan kalimat terbuka.
Isi Surat
Isi surat adalah uraian mengenai maksut surat itu ditulis.
Atau dengan kata lain, isi surat merupakan masalah utama yang hendak
dikemukakan. Sebaiknya dalam menulis isi surat harus dengan jelas, runtut, dan
tidak bertele-tele.
Kalimat Penutup
Kalimat penutup berfungsi sebagai ucapan terima kasih,
penegasan, pengharapan, dan pengarahan.
Kaki Surat
Kaki surat merupakan bagian akhir dari sturuktur surat, kaki
surat berisi hal berikut dibawah ini:
Salam Penutup
Nama Jabatan
Penanda tangan
Tanda Tangan
Nama Lengkap
Penanda tangan
Tembusan
Stempel Organisasi
Inisial pembuat
surat
Salam Penutup
Salam penutup berfungsi sebagai tanda selesainya pembicaraan
dan surat sudah siap untuk ditandatangani. Selain itu salam pentutp juga
berfungsi sebagai penghormatan.
Jabatan Penanda tangan
Jabatan penanda tangan surat harus dicantumkan pada surat
resmi agar dapat diketahui siapa yang mengirimkan surat tersebut.
Singkatan (Inisial)
Inisial berfungsi untuk mengetahui siapa pengetik surat
tersebut. Dalam surat dinas pemerintahan, penulisan surat tidak diperlukan.
Surat cukup diparaf oleh pengonsep surat pada konsepnya saja, sedangkan bentuk
aslinya tidak perlu diparaf.
· Jenis –
Jenis Surat
a. Surat Pribadi (Prive)
ialah surat yang
ditulis oleh seseorang yang isinya menyangkut kepentingan pribadi berdasarkan
sifatnya, surat pribadi dapat digunakan menjadi 2 macam, yaitu :
1. surat pribadi yang isinya bersifat kekeluargaan. misalnya
surat perkenalan, surat untuk orang tua, kaka, dan sebagainya
2. surat pribadi yang isinya bersifat setengah resmi. misalnya surat lamaran
pekerjaan, surat izin tidak masuk kerja, surat tidak masuk sekolah dan
sebagainya.
b. Surat Resmi
ialah surat yang
menyangkut soal tugas dalam suatu organisasi
c. Surat Sosial
ialah surat yang
berisi kepentingan sosial di buat oleh lembaga-lembaga sosial
d. Surat Niaga
ialah surat yang dibuat badan-badan usaha
atau perusahaan yang isinya untuk kepentingan niaga
e. Surat Dinas
ialah surat yang
dibuat oleh instansi pemerintah yang isinya menyangkut soal kedinasan.
*Berdasarkan Wujudnya
a. Kartu Pos (10x5 cm)
digunakan untuk
menulis surat yang pendek dan tidak rahasia
b. Warkat Pos (8x12,5 cm)
digunakan untuk
menulis surat yang lebih panjang dapat dibaca orang lain
c. Surat bersampul atau Surat Biasa, kegunaannya :
1. Agar surat
tidak dibaca oleh orang lain yang tidak berkepentingan
2. Agar dapat
mengirimkan berita yang cukup panjang
3. Agar dipandang
lebih sopan
d. Memorandum (sMemo) dan Nota
hanya dilakukan
dilingkungan sendiri, berisi :
1. meminta informasi ;
2. memberi informasi;
3. meminta petunjuk;
4. memberi petunjuk;
Nota berupa tugas yang harus di kerjakan bawahan
e. Telegram
ialah suatu
tulisan yang dikirim melalui pesawat telegrap
1. Telegram yang dikirim oleh PT Telkom
2. Telegram yang dikirim oleh kurir biasanya disebut surat
kawat
*Berdasarkan Keamanan Isinya
a. Surat Sangat Rahasia
ialah surat yang
tidak boleh jatuh ke tangan orang lain yang tidak berkepentingan, sebab
menyangkut keamanan negara. surat ini ditandai dengan tulisan SRHS. cara
pengirimannya menggunakan 3 sampul
b. Surat Rahasia
ialah surat yang
isinya tidak boleh diketahui oleh orang lain. cara pengirimannya menggunakan 2
sampul ditandai dengan tulisan RHS
c. Surat Konfidensial
ialah surat yang
isinya hanya boleh diketahui oleh pejabat yang bersangkutan
d. Surat Biasa
ialah surat yang
tidak akan menimbullkan suatu akibat apabila isinya diketahui oleh orang lain.
*Berdasarkan Proses Penyelesaiannya
a. Sangat Segera
Surat yang harus
segera diselesaikan atau di sampaikan kepada penerima secepat mungkin dan
mendapat prioritas yang pertama
b. Segera
Surat yang harus
segera disampaikan kepada penerima, tetapi tidak mendapat prioritas yang
pertama
c. Biasa
ialah surat yang
tidak harus segera disampaikan atau diselesaikan kepada penerima, sepeti suraat
sangat segera aatau surat segera
· Contoh Surat
Hal : lamaran pekerjaan
Kepada Yth.,
Bpk / Ibu Personalia
PT. Maju Terus Pantang Mundur
Jl. Mawar Merah No 88
Jakarta Barat
Dengan hormat,
Sesuai dengan informasi adanya lowongan pekerjaan dari PT.
Maju Terus Pantang Mundur yang saya dapatkan dari harian Merdeka pada tanggal
15 Nopermber 2014. Saya bermaksud untuk melamar pekerjaan dan bergabung ke
dalam perusahaan yang Bapak / Ibu pimpin. Adapun bagian pekerjaan yang saya
maksudkan adalah bagian Marketing dengan kode (MG) di perusahaan PT. Maju Terus
Pantang Mundur.
Berikut ini adalah data singkat saya
Nama
: Siswono Suryo
Tempat / tgl. lahir
: Jakarta, 05 mei 1995
Pendidikan Terakhir
: S1 Manajemen Informatika
Alamat
: Jl Penggangsaan Timur No 56
Telepon (HP)
: 081234567891
Status
: Lajang
Dan saat ini saya dalam keadaan yang sehat dan dapat
berbahasa Inggris dengan fasih. Kejujuran selalu saya utamakan dan latar
belakang pendidikan saya sangat memuaskan, dan saya juga dapat
mengoperasikan komputer baik itu Lotus
Spreedsheet, MS Office Word, Excell, Access dan beberapa macam software
perkantoran lainnya.
Sebagai bahan pertimbangan, saya lampirkan :
1. Daftar Riwayat Hidup
2. Foto copy ijazah S1
3. Foto copy transkrip nilai
4. Foto copy sertifikat kursus dan pelatihan
5. Pas photo yang terbaru
Kesempatan wawancara dari Bapak / Ibu Personalia sangat saya
harapkan agar saya dapat menjelaskan lebih rinci tentang potensi dan kemampuan
saya untuk perusahaan yang Bapak / Ibu pimpin.
Demikian surat lamaran ini, Saya ucapkan terima kasih atas
perhatian Bapak / Ibu personalia.
Hormat saya,
Hengki Kristianto
Sumber :
http://hengkikristiantoateng.blogspot.com/2013/11/contoh-surat-lamaran-kerja-umum-baik-benar-terbaru.html
https://www.google.co.id/webhp?sourceid=chrome-instant&ion=1&espv=2&ie=UTF-8#q=contoh+surat
http://anugerahdino.blogspot.com/2014/09/bagian-bagian-surat-beserta-fungsinya.html
http://arifiens.blogspot.com/2010/11/pengertian-dan-fungsi-surat.html
curriculum vitae ( CV )
· Manfaat CV
Memulai suatu usaha atau mendirikan bisnis baru memerlukan
berbagai macam persiapan. Berbagai macam faktor perlu dipertimbangkan misalnya
saja seberapa besar modal yang dimiliki, bagaimana tingkat keseriusan usaha
dalam artian usaha tersebut merupakan bisnis utama atau bisnis sampingan belaka
dst. Hal-hal tersebut tersebut diupayakan dengan tujuan usaha yang sudah
dirintis dapat dipertahankan keberadaan dan kelangsungannya bahkan ditingkatkan
lagi. Selain faktor kesiapan diawal usaha didirikan dan aliran penghasilan yang
diperoleh yang tergantung pada minat konsumen terhadap komoditas atau jasa yang
dijual, keberlangsungan suatu usaha dipengaruhi juga oleh keberadaan unsur
legalitas dari usaha tersebut. Dalam suatu usaha faktor legalitas ini berwujud
pada kepemilikan izin usaha yang dimiliki. Dengan memiliki izin usaha maka
kegiatan usaha yang dijalankan tidak disibukkan dengan isu-isu penertiban atau
pembongkaran. Manfaat yang diperoleh dari kepemilikan izin usaha tersebut
adalah sebagai sarana perlindungan hukum.
Berbicara mengenai fakta di lapangan, tidak sedikit
kios-kios pedagang ditertibkan atau terkena tindakan pembongkaran lantaran
tidak memiliki izin usaha. Kejadian tersebut kerap sekali menimpa para pedagang
kecil di mana pun mereka berada. Namun, penertiban hanya akan diberlakukan
lantaran tidak ada unsur legalitas dalam usaha yang didirikan. Untuk itu,
keberadaan izin usaha dalam melengkapi kegiatan perdagangan yang dilakukan
sangat memiliki arti penting. Keuntunga serta manfaat penting apa saja yang
dapat kita peroleh dengan memiliki izin usaha atas bisnis yang kita rintis?
Simak lebih lanjut rincian berikut :
1. Sarana perlindungan hukum
Seperti yang telah disinggung diatas, kerap kali telivisi
menayangkan berita tentang pembongkaran terhadap pedagang-pedagang kecil.
Tindakan-tindakan tersebut dilatarbelakangi oleh ketidakpatuhan para pedagang
terhadap aturan-aturan hukum yang berlaku. Salah satunya adalah kepemilikan
izin usaha. Terbatasnya tingkat pendidikan yang dimiliki oleh para pedagang serta
ketidaktahuan para pedagang akan aturan-aturan tersebut menjadi faktor penyebab
mereka kerap kali menyepelekan sisi legalitas dari suatu usaha yang
dijalaninya.
Rumitnya pengurusan izin usaha kerap kali menjadi momok bagi
para pedagang membatalkan niat mereka melegalkan usahanya. Dengan demikian
ketidakpatuhan tidak selalu berawal dari pedagang. Namun, seringkali dari
sistem birokrasinya. Selain itu, faktor permainan oknum-oknum pada instansi
terkail juga menjadi rahasia umum dan mengakibatkan keengganan pelaku usaha
mengurus izin usaha.
Dengan kepemilikan izin usaha, seorang pengusaha telah
sedini mungkin menjauhkan kegiatan usahanya dari tindakan pembongkaran dan
penertiban. Hal tersebut berefek memberikan rasa aman dan nyaman akan
keberlangsungan usahanya. Legalisasi merupakan sarana yang pemerintah sediakan
agar kenyamaan dalam melakukan kegiatan usaha dirasakan oleh para pelakunya.
2. Sarana promosi
Kegiatan promosi merupakan salah satu metode yang kerap kali
dilakukan untuk mendongkrak omzet penjualan serta sebagai ajang pengenalan bagi
usaha yang baru dibuka. Dalam promosi tersebut, tidak lupa pengusaha
mempromosikan komoditas yang disediakan. Tidak ketinggalan ia memberikan
semacam kelebihan dari service yang diberikan kepada calon konsumen. Misalnya
dengan diadakannya potongan harga, delivery order, atau bentuk pelayanan
lainnya.
Dengan mengurus dokumen-dokumen hukum tentang kegiatan
usaha, secara tidak langsung pengusaha telah melakukan serangkaian promosi.
Mengapa demikian? Pencatatan izin usaha dilakukan beberapa tahapan lokasi,
pertama melalui kantor kelurahan atau kantor kecamatan dst. Dengan sendiri
komunikasi terbizin usaha sebagai perlindungan
hukumangun antara pengusaha dan pertugas tersebut, hal tersebut tentunya
menjadi ajang promosi secara individu. Setelah izin usaha dan dokumen-dokumen
lainya telah selesai, promosi secara inventaris dan administratif mulai dapat
dilakukan. Sebagai usaha yang telah terdaftar dalam lembaga pemerintahan yang
menaungi jenis usaha maka setiap orang dapat mengakses data-data tersebut.
3. Bukti kepatuhan terhadap aturan hukum
Dengan memiliki unsur legalitas tersebut menandakan bahwa
pengusaha telah mematuhi aturan-aturan hukum yang berlaku. Dengan mematuhi
hukum yang berlaku, secara tidak langsung ia telah menegakkan budaya disiplin
pada diri. Kepatuhan pengusaha tersebut merupakan bentuk paling terkecil dari
tindakan yang dapat dilakukan terhadap negara dan pemerintahan.
4. Mempermudah mendapatkan suatu proyek
Seorang pengusaha tentunya menginginkan kegiatan usaha yang
dijalani mengalami kemajuan. Ada beberapa jenis usaha seperti misalnya usaha
bidang produksi atau developer perumahan tidak terlepas dari proses pemenangan
tender suatu proyek, baik dari perusahaan swasta maupun pemerintah. Dalam suatu
tender, mensyaratkan bahwa para peminat harus memiliki dokumen-dokumen
hukum.Tentunya unsur-unsur legalitas yang terkait dengan kepemilikan suatu
badan usaha guna mengikuti pelelangan suatu sarana perlindungan hukumtender.
Kepemilikan dokumen legal tersebut menduduki posisi pertama. Dengan demikian
izin usaha memiliki arti penting bagi suatu usaha. Pada intinya izin usaha
dapat dijadikan sebagai sarana untuk pengembangan usaha.
5. Mempermudah pengembangan usaha
Apabila suatu usaha /bisnis yang dirintis telah mencapai
perkembangan yang signifikan, aliran modal dan keuntungan telah mengalir.
Konsumen semakin bertambah dan mulai berkembang menjadi langganan yang fanatik.
Kondisi demikian dapat dikatakan bahwa usaha tersebut memiliki prospek yang
bagus di masa depan. Kondisi seperti itu tampaknya sangat tepat untuk
ditindaklanjuti dengan suatu ekspansi kekuatan pendukung. Misalnya, membuka
cabang-cabang usaha di beberapa daerah. Dengan kondisi seperti itu, tentunya memerlukan
ketersedian dana segar untuk merealisasikan keinginan tersebut. Solusinya,
meminjam sejumlah dana kepada bank. Namun, tanpa kelengkapan surat izin usaha
dan dokumen penting lain, tampaknya modal akan sulit didapatkan dari lembaga
keuangan/bank.
· Susunan CV
Format standar resume atau curriculum vitae (CV) di
Indonesia adalah sebagai berikut:
* Biodata dan pas foto.
Pas foto berwarna terbaru, biasanya berukuran 3×4 atau 4×6
* Riwayat pendidikan dan pelatihan.
Cantumkan riwayat pendidikan dan pelatihan yang pernah
diikuti, lengkap dengan jurusan, jenjang, institusi dan tahun kelulusan.
Cantumkan pendidikan formal terlbih dahulu, setelah itu baru cantumkan
pendidikan non formal.
* Pengalaman kerja.
Berisi pengalaman kerja anda, lengkap dengan pangkat,
jabatan, jenis pekerjaan, prestasi atau poyek yang telah selesai dengan sukses,
tanggung jawab dan wewenang pekerjaan, serta periode kerja.
* Pengalaman organisasi.
Berisi pengalaman organisasi. Sebaiknya cantumkan pengalaman
organisasi yang berhubungan dengan jenis pekerjaan yang anda inginkan saja.
* Referensi kerja.
Cantumkan referensi kerja (bisa nama atasan tempat anda
bekerja sebelumnya).
· Isi CV
Secara umum , curriculum Vitae berisi tentang :
1. Nama dan
Alamat
2. Tanggal lahir
3. Agama
4. Status
perkawnan
5. Riwayat
sekolah
6. Kemampuan
7. Pengalaman
bekerja
8. Foto
· Contoh CV
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Syahrizal
Alamat : Jl. Kacang II/238 Jakarta
Telepon : 021 - 123 4567
Handphone : 081292269992
E-mail : dwisusi@yahoo.com
DATA PRIBADI
Tempat/Tgl. Lahir : Bogor, 24 Januari 1990
Jenis kelamin : Laki - Laki
Kewarganegaraan : Indonesia
Agama : Kristen
Status : Menikah
Tinggi/Berat Badan: 170cm/70kg
PENDIDIKAN FORMAL
2010 Universitas Tria (Jurusan Management Pemasaran) S1
dengan IPK 3.32
2005 - 2010 STIE YKPN Yogyakarta
PENDIDIKAN NON FORMAL
2010 EXECUTIVE TRAINING CENTER Jakarta
Effective Seling Strategy
GAJAH MADA KOMPUTER Yogyakarta Th 2005
Aplikasi Komputer Untuk Bisnis
BIDANG KEAHLIAN
Marketing Manajer
RIWAYAT PEKERJAAN
2010 - 2011: PT. Marta Bima Sakti Terbang
2011 - 2012: PT. Melayang Diangkasa Indonesia
Prestasi National (Sales Manager)
Meningkatkan volume penjualan hingga
Meningkatkan penjualan per distributor sebesar 60%.
HOBBY
Membaca, internet
Demikian Daftar Riwayat Hidup ini saya buat dengan
sebenarnya
Syahrizal